Hari, tanggal: Rabu, 31 Agustus 2016
Waktu: Pukul 15.30-18.00 WIB
Tempat: Ruang Kenong, PKKH UGM, Bulaksumur
Pembicara:
– Leilani Hermiasih
(musisi dan peneliti; sedang menjalani studinya di bidang antropologi rasa dalam program doktoralnya di Berlin-Jerman, serta bermusik dengan nama panggung Frau)
– Teraya Paramehta
(dosen, penulis, dan musisi; mengajar di Program Studi S1 Inggris dan S2 Program Kajian Amerika di Universitas Indonesia, serta menyanyi di grup rock independen, Wonderbra)
Moderator: Irfan R. Darajat
Acara ini terbuka untuk umum, tanpa pendaftaran sebelumnya, dan tanpa dipungut biaya.
Sampai jumpa di PKKH UGM.
Salam.
***
Abstrak
Sebagai sebuah produk budaya, musik kerapkali dikaitkan dengan “rasa”. Meskipun telah dilekati oleh berbagai elemen dan tumbuh berkembang bersama teknologi pendukungnya, elemen rasa sepertinya tidak bisa dihilangkan dari musik.Lalu bagaimana dengan praktik musikal yang bersumber dari sistem Algoritma? Dengan menggunakan rumus-rumus yang terlihat kaku dan robotik, masihkah “rasa” dapat ditemui dalam praktiknya? Laras – Studies, dalam hal ini akan melakukan pembacaan tentang rasa sebagai kajian atas pelaku / musisi yang memainkan musik algoritma.Bagaimana kontekstualisasi rasa dalam praktik musik? Baik sistem algoritma yang disusun manusia, maupun yang disusun menggunakan komputer. Adakah perbedaan rasa dalam praktik memainkannya?
Selain itu, konteks politik pada era Orde Lama yang melakukan pelarangan terhadap musik barat (ngak ngik ngok) membuat keterbatasan individu dalam menerima arus kebudayaan global saat itu. Tetapi, hal itu juga kemudian menghadirkan siasat bagi penikmat musik yang ingin mangakses musik barat. Strategi macam apa yang dilakukan oleh individu dalam menyiasati kebijakan rezim? Adakah kelas sosial tertentu yang dapat mengakses kemudahan tersebut? Pertanyaan ini akan dijawab dengan melalui oral history dengan beberapa penikmat musik yang hidup pada era tersebut. Presentasi penelitian LARAS – Studies of Music in Society kali ini mencoba memfasilitasi bacaan atas kedua fenomena musikal tersebut. Untuk mencoba menyingkap aspek yang beragam dalam kelindan musik dalam masyarakat melalui sebuah diskusi publik.
Acara ini terselenggara atas kerjasama Laras – Studies of Music in Society dan PKKH UGM.
***
Tentang Seminar Kajian Musik LARAS PKKH
adalah program diskusi dalam format seminar kecil yang diselenggarakan oleh PKKH UGM bersama dengan LARAS Studies of Music in Society. Program ini mencoba memperbicangkan, menelaah, mengkaji, dan menyebarluaskan gagasan tentang fenomena serta praktik musik di masyarakat sebagai gejala sosial dan pada saat bersamaan sebagai produk kebudayaan yang liat dan dinamis.